Setelah tertunda akibat pandemi virus korona, Shaggydog akhirnya berhasil mewujudkan impiannya untuk menggelar tur di Jepang pada November lalu. Dalam lawatan bertajuk East Asia Tour, mereka sukses menghibur publik di tujuh kota di Jepang dengan sejumlah lagu ska yang mengentak panggung.
Saat berbincang bersama NHK di sebuah klub di Shibuya, Tokyo, band yang berasal dari Yogyakarta ini mengungkapkan keinginan untuk tampil di festival musik terbesar di Jepang dan kondisi terkini blantika musik ska di Indonesia.
Shaggydog bersama reporter NHK Sigit Purnomo (kedua dari kiri) sebelum pentas hari terakhir di Shibuya, Tokyo. Mereka baru-baru ini berhasil meraih penghargaan Anugerah Musik Indonesia 2023 untuk Karya Produksi Reggae/Ska/Rocksteady Terbaik.
Meskipun baru pertama kali manggung di Jepang, musik ska Shaggydog sudah terlebih dahulu beredar di negara ini melalui album kompilasi Asian Ska Foundation yang dirilis oleh salah satu label terkemuka Jepang pada 2003 silam.
East Asia Tour digelar di Taiwan dan Jepang pada 16 November hingga 3 Desember 2023. Di Jepang, mereka tampil di Fukuoka, Osaka, Nagoya, dan tiga lokasi di Tokyo. Penampilan di Jepang semestinya digelar pada 2020, tetapi rencana tersebut sempat terhenti akibat pandemi virus korona.
Shaggydog sangat terkesan dengan sambutan dan antusiasme publik Jepang. Mereka berencana membuat mini album dengan lagu yang terinspirasi dari perjalanan di Jepang.
