Ketua partai politik terbesar di Thailand, Pita Limjaroenrat, mengatakan babak baru demokrasi dimulai di negaranya, sembilan tahun setelah militer berkuasa melalui kudeta.
Ketua Partai Bergerak Maju itu berbicara kepada NHK pada Rabu (24/05/2023). Partai oposisi tersebut menang pemilu Majelis Rendah pada 14 Mei, tetapi tidak berhasil merebut kursi mayoritas. Pekan ini, partai itu dan 7 partai lainnya sepakat untuk bekerja sama membentuk pemerintahan koalisi dengan Pita sebagai perdana menteri.
Terkait kemenangan partainya, Pita mengatakan orang-orang telah kehilangan harapan, tetapi sekarang mereka ingin maju ke masa depan, ketimbang kembali ke masa lalu.
Untuk menjadi perdana menteri, Pita bukan hanya membutuhkan dukungan dari anggota Majelis Rendah, tetapi juga para senator yang ditunjuk saat pemerintahan militer berkuasa.
Terkait kemungkinan menjabat posisi perdana menteri, Pita mengatakan para senator semestinya mencermati hasil pemilu. Ia mengatakan yang terpenting bukan faktor suka atau tidak suka terhadap dirinya, tetapi lebih kepada harkat Thailand.
Mengenai pembentukan pemerintahan koalisi, Pita mengatakan Thailand berada di awal babak baru demokrasi. Ia juga mengatakan para politikus, pemerintah, dan parlemen harus memulihkan transparansi guna mendapatkan kembali kepercayaan.
Ia juga meminta Jepang dan masyarakat internasional membantu untuk membangkitkan demokrasi di Thailand.