Pejabat Ukraina: Rusia Berupaya untuk Halangi Langkah Serangan Balasan

Seorang pejabat tinggi Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan pasukan Rusia berupaya untuk menggagalkan persiapan serangan balasan Kyiv dengan serangan udara terbarunya.

Pejabat direktorat intelijen utama kementerian itu mengatakan kepada media pada Jumat (19/05/2023) bahwa Rusia telah mengubah targetnya ke fasilitas militer dan gudang amunisi untuk menghalangi rencana Ukraina setelah gagal dengan serangannya terhadap infrastruktur listrik selama musim dingin.

Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan pada hari yang sama bahwa Menteri Pertahanan Sergei Shoigu telah menginspeksi pos komando serangan di area yang dikuasai Rusia di kawasan Zaporizhzhia, Ukraina selatan.

Kementerian mengatakan Shoigu memerintahkan para komandan untuk meningkatkan aktivitas pengintaian guna mendeteksi rencana musuh dan mencegah pelaksanaannya.

Perintah Shoigu mungkin dianggap sebagai indikasi bahwa pasukan Rusia meningkatkan kewaspadaan terhadap serangan balasan Ukraina yang direncanakan.

Pasukan Angkatan Udara Ukraina mengatakan pada Jumat bahwa militer Rusia telah menembakkan enam rudal jelajah dan meluncurkan 22 wahana tanpa awak (drone) dengan target di Ukraina. Disebutkan tiga dari rudal dan 16 dari drone itu telah dicegat.

Otoritas di Kota Kryvyi Rih, Ukraina timur, mengatakan di media sosial bahwa dua orang terluka dalam serangan itu. Kota tersebut merupakan kampung halaman Presiden Volodymyr Zelenskyy.