Tarif Listrik Jepang Naik Bulan Depan

Tarif listrik di Jepang akan naik mulai bulan depan. Pemerintah telah menyetujui kenaikan tarif yang diminta oleh perusahaan-perusahaan listrik besar. Kenaikan terbesarnya hampir 40 persen.

Menteri Perindustrian Jepang Nishimura Yasutoshi mengatakan, “Kami menghitung ulang tarifnya setelah secara cermat mempertimbangkan harga bahan bakar terbaru serta sejumlah faktor lain."

Kementerian perindustrian mengatakan juga mempertimbangkan tingkat penghasilan masyarakat.

Persetujuan pemerintah diperlukan sebelum tarif bisa dinaikkan untuk listrik yang kebanyakan digunakan di rumah tangga.

Tujuh perusahaan besar itu, termasuk Perusahaan Tenaga Listrik Tokyo, atau TEPCO, telah meminta pemerintah untuk mengizinkannya menaikkan tarif. Menurut perusahaan-perusahaan itu, neraca keuangannya mengalami beban akibat membubungnya harga gas alam cair yang digunakan oleh Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Kenaikan rata-rata akan dimulai dari 15 persen. Tingkatnya berbeda tergantung masing-masing perusahaan.

Setelah kementerian perindustrian memberikan persetujuan, tarifnya akan dinaikkan pada Juni.