Pertempuran Berlanjut di Sudan

Satu bulan setelah kekerasan terjadi di Sudan pada 15 April, pertempuran terus berlanjut antara militer negara di Afrika timur laut itu dengan kelompok paramiliter Pasukan Pendukung Cepat (RSF).

Media melaporkan bahwa pertempuran senjata dan serangan bom terus berlanjut di ibu kota Khartum pada Minggu (14/05/2023).

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan atau OCHA mengatakan setidaknya 676 orang tewas.

Pemerintah Amerika Serikat melakukan pembicaraan mediasi antara militer Sudan dan RSF. Diungkapkan bahwa dalam pertemuan di Arab Saudi pada awal bulan ini, kedua pihak sepakat untuk memfasilitasi pengiriman pasokan bantuan kemanusiaan dan melindungi warga sipil.

Kedua pihak yang bertikai itu diperkirakan akan melakukan pembicaraan putaran kedua di Arab Saudi mulai Minggu (21/05/2023) untuk membahas isu-isu yang terkait dengan bantuan kemanusiaan.

Militer Sudan dan RSF berulang kali menyepakati gencatan senjata, tetapi pertempuran terus berlanjut. PBB memperkirakan sekitar 200.000 orang telah meninggalkan Sudan dan setidaknya 700.000 lainnya mengungsi di dalam negeri.