Antisipasi Meningkat Di Hiroshima Menjelang KTT G7

Antisipasi meningkat di Hiroshima menjelang KTT para pemimpin G7 yang dimulai pada 19 Mei. Pihak berwenang meningkatkan keamanan, sementara sebagian penduduk sangat ingin meningkatkan status kota yang dibomatom itu sebagai simbol perdamaian dunia.

Polisi yang dikerahkan dari wilayah lain Jepang berpatroli di jalan-jalan menaiki kendaraan. Pembatasan lalu lintas akan diterapkan sebelum, selama, dan setelah KTT itu dilaksanakan.

Sejumlah sekolah, perniagaan, serta pabrik akan secara sementara ditutup.

Seorang siswa perempuan menyampaikan kepada NHK bahwa kelasnya akan dilakukan secara daring mulai 18 hingga 22 Mei. Penduduk lain dari kota di Jepang barat daya itu berniat untuk mengambil cuti kerja karena adanya pembatasan transportasi.

Keamanan khususnya diperkuat di sekitar Museum Peringatan Perdamaian, tempat para pemimpin G7 diperkirakan akan melakukan kunjungan.

Seorang penduduk setempat mengatakan, “Saya ingin mereka menegaskan kembali pentingnya perdamaian, khususnya dengan adanya perang di Ukraina.”

Invasi Rusia diperkirakan menjadi topik utama pembicaraan dalam KTT itu. Topik lainnya tampaknya mencakup dorongan untuk mengurangi jumlah senjata nuklir.