Rusia mengadakan gladi bersih parade militer tahunan Hari Kemenangan di Moskwa di tengah spekulasi bahwa upacara di ibu kota tersebut akan diperkecil skalanya setelah insiden yang diklaim negara itu sebagai serangan wahana tak berawak atau drone di Kremlin pekan lalu.
Gladi bersih tersebut diadakan pada Minggu (07/05/2023) sebagai persiapan Hari Kemenangan pada 9 Mei, saat Rusia merayakan kemenangan Soviet atas Nazi Jerman dalam Perang Dunia Kedua.
Pemerintahan Presiden Vladimir Putin biasanya menggelar parade militer di seluruh negeri pada hari tersebut untuk mendorong semangat patriotisme dan solidaritas.
Kantor kepresidenan Rusia menyatakan bahwa upacara Hari Kemenangan, termasuk pidato oleh Putin, akan diadakan pada Selasa (09/05/2023) sesuai jadwal di Lapangan Merah yang berdekatan dengan Kremlin.
Namun, Kementerian Pertahanan Inggris dalam informasi intelijen terbarunya mengungkapkan bahwa enam kawasan Rusia, Krimea, dan 21 kota telah memutuskan untuk membatalkan parade tahun ini dengan menyebutkan alasan keamanan.
Kementerian itu menyebutkan bahwa perayaan Hari Kemenangan di Moskwa tampaknya akan tetap dilaksanakan, tetapi dengan skala yang lebih kecil.
Kementerian menyatakan serangan drone di Kremlin, yang terjadi hanya beberapa hari sebelum Hari Kemenangan, menunjukkan bahwa Rusia makin rawan terhadap serangan semacam itu. Disebutkan bahwa serangan itu hampir pasti meningkatkan persepsi ancaman kepemimpinan Rusia selama berbagai acara Hari Kemenangan.