Menteri Pendidikan dan Penelitian Jerman Bettina Stark-Watzinger akan melawat Taiwan pekan depan. Ini akan menjadi kunjungan pertama dalam 26 tahun oleh seorang menteri federal Jerman.
Seorang juru bicara bagi kementerian pendidikan negara itu mengatakan dalam konferensi pers pada Jumat (17/03/2023) bahwa kunjungan menteri tersebut ditujukan untuk memperkuat kerja sama dalam bidang sains dan pendidikan.
Juru bicara itu menyebutkan bahwa Taiwan menjadi yang teratas di dunia dalam pengembangan dan produksi semikonduktor.
Rincian perjalanan Stark-Watzinger masih belum diumumkan, tetapi media setempat melaporkan bahwa ia akan tiba pada Senin (20/03/2023).
Lawatan menteri Jerman ke Taiwan sebelumnya dilakukan pada 1997 oleh menteri perekonomian.
Kantor berita Reuters yang mengutip sumber-sumber yang dekat dengan isu tersebut mengatakan bahwa Stark-Watzinger tidak akan bertemu dengan Presiden Tsai Ing-wen karena pemerintah Jerman ingin menghindari mengusik Beijing secara berlebihan.
Jerman telah mengupayakan hubungan yang lebih kuat dengan Cina di bawah mantan Kanselir Angela Merkel.
Namun, Kanselir Olaf Scholz dan pemerintahannya tengah berupaya untuk mengurangi ketergantungan dengan Cina dalam sektor perdagangan dan pengadaan sumber daya seperti logam tanah jarang.