PM Jepang & Presiden Korsel Sepakat Lanjutkan "Diplomasi Ulang-Alik"

Perdana Menteri Jepang Kishida Fumio dan Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol sepakat untuk melanjutkan kembali apa yang disebut diplomasi ulang-alik antara pemimpin kedua negara. Kunjungan satu sama lain semacam ini tidak dilakukan dalam lebih dari satu dekade.

Kishida dan Yoon mengadakan jumpa pers bersama setelah pertemuan puncak di Tokyo pada Kamis (16/03/2023).

Kishida memuji rencana yang diumumkan pemerintah Korea Selatan sebelumnya pada bulan ini guna menyelesaikan isu pekerja masa perang.

Kishida berterima kasih kepada Yoon atas kepemimpinannya yang kuat dalam menyusun rencana penyelesaian tersebut di mana sebuah yayasan Korea Selatan akan membayar ganti rugi mewakili perusahaan-perusahaan Jepang kepada mereka yang mengatakan dirinya atau kerabatnya dipaksa bekerja bagi perusahaan tersebut selama Perang Dunia II.

Pemerintah Jepang menyatakan hak untuk mengeklaim sudah diselesaikan sepenuhnya dan final pada 1965, ketika Jepang dan Korea Selatan menormalisasi hubungan.

Kedua pemimpin juga sepakat akan keperluan mendesak dalam memperkuat hubungan bilateral berdasarkan semangat normalisasi hubungan pada 1965 karena situasi keamanan di kawasan makin memburuk.