BOJ: Dampak Kegagalan Bank AS Atas Jepang Diperkirakan Terbatas

Bank sentral Jepang (BOJ) mengisyaratkan bahwa kegagalan dua bank AS baru-baru ini akan mengakibatkan dampak yang terbatas terhadap sistem keuangan Jepang.

BOJ pada Selasa (14/03/2023) merilis Kebijakan Pemeriksaan Langsung untuk Tahun Fiskal 2023 yang merupakan rencana untuk meninjau kondisi bisnis institusi finansial.

Bulan ini Bank Silicon Valley dan Bank Signature kolaps setelah mengalami kerugian obligasi akibat kenaikan tingkat suku bunga yang sangat cepat.

Terkait bangkrutnya dua bank AS tersebut, bank sentral Jepang menyatakan institusi finansial Jepang memiliki tingkat modal yang memadai. Hanya sedikit jumlah aset yang berada dalam risiko.

Namun, BOJ mengindikasikan akan memantau dengan cermat situasi risiko, termasuk dampak dua bank AS yang gagal tersebut, mengingat sejumlah institusi keuangan terlibat secara aktif dalam bisnis dan investasi asing.

Bank sentral Jepang menyatakan akan memulai kembali pemeriksaan langsung secara penuh atas institusi-institusi finansial dalam tahun fiskal baru yang dimulai pada April. Pemeriksaan itu sebelumnya ditunda akibat pandemi virus korona.