Juru bicara pemerintah Jepang mengatakan tidak ada laporan kerusakan di negara ini dari klaim latihan rudal jelajah oleh Korea Utara pada Kamis (23/02/2023).
Menteri Sekretaris Kabinet Jepang Matsuno Hirokazu berbicara kepada wartawan pada Jumat (24/02/2023) setelah surat kabar partai yang berkuasa di Korea Utara memberitakan bahwa militer negara itu telah melakukan latihan peluncuran rudal jelajah strategis pada Kamis.
Matsuno mengatakan pemerintahannya belum memastikan bahwa rudal-rudal itu terbang di atas Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang atau wilayahnya. Ia mengutip Korea Utara yang mengeklaim bahwa rudal-rudal itu menjelajah sejauh 2.000 kilometer. Ia mengatakan jika hal itu benar, peluncuran semacam ini mengancam perdamaian dan keamanan kawasan.
Matsuno mengatakan pemerintahannya akan terus bekerja sama erat dengan Amerika Serikat dan Korea Selatan. Menurutnya, Jepang akan tetap waspada sambil mengumpulkan dan menganalisis informasi.